Select Page

Dalam artikel ini akan dijelaskan bagaimana meningkatkan produktivitas saat ramadhan di bulan puasa yang bisa jadi referensi untuk Anda. Puasa seringkali membuat Anda merasa lemas dan malas beraktivitas sehingga memilih untuk rebahan. Terlebih lagi dengan adanya aturan physical distancing membuat Anda perlu membatasi kegiatan diluar rumah dan cenderung kurang produktif.

Tak sedikit pula yang terpaksa perlu bekerja dari rumah dan rentan mengalami kebosanan sehingga lebih banyak menghabiskan waktu untuk nonton film atau bermain game.  Padahal, sebagai umat muslim Anda dituntut untuk tetap dan selalu produktif baik itu dalam hal menyelesaikan pekerjaan sehari-hari atau ibadah di Bulan puasa supaya memperoleh pahala yang berlipat.

Cara Meningkatkan Produktivitas Saat Ramadhan

Meningkatkan Produktivitas Saat Ramadhan: Jangan Tidur Sesudah Sahur

Tips meningkatkan produktivitas saat ramadhan adalah upayakan jangan tidur sesudah sahur. Seringkali tidur sesudah sahur membuat Anda bangun kesiangan dan terlambat solat subuh. Hal itu membuat kegiatan lain jadi ikut berantakan.

Lebih baik jika Anda mengakhirkan waktu sahur supaya bisa lanjut ke sholat subuh. Sesudah itu, Anda bisa mengerjakan beberapa pekerjaan penting karena di pagi hari sesudah sahur energi Anda masih penuh, sehingga pekerjaan bisa terselesaikan secara maksimal.

Konsumsi Makanan Sehat

Tips meningkatkan produktivitas saat ramadhan selanjutnya yaitu pastikan Anda sekalian mengonsumsi makanan yang sehat baik itu saat sahur maupun berbuka. Pasalnya, makanan yang Anda makan pastinya akan berdampak besar pada badan Anda.

Hindari makanan yang berminyak terutama saat sahur karena bisa membuat Anda gampang merasa haus dan lemas. Saat berbuka puasa jangan langsung konsumsi makanan berat tetapi cukup dengan minum air putih dan kurma. Sesudah itu baru konsumsi makanan besar dengan porsi yang secukupnya.

 

 

Membuat Daftar Aktivitas

Cara meningkatkan produktivitas saat ramadhan yang berikutnya yaitu dengan membuat daftar aktivitas. Dengan membuat list aktifitas tersebut, maka disini Anda bisa paham apa saja yang harus dikerjakan tiap harinya supaya terhindar dari malas-malasan dan kurang produktif.

Olahraga Ringan

Tips meningkatkan produktivitas saat ramadhan adalah dengan melakukan olahraga ringan secara rutin. Seperti jogging, yoga,  sit up, jalan kaki, dan bersepeda. Badan Anda akan tetap fit dan bugar sehingga bisa tetap dan selalu produktif tiap harinya. Selain itu, dengan berolahraga secara rutin juga bisa menjaga imunitas Anda sehingga tidak gampang sakit.

  1. Istirahat yang cukup

Seringkali waktu puasa badan Anda jadi lemas terutama di siang hari. Untuk itu, meningkatkan produktivitas saat ramadhan Anda harus mengatur waktu istirahat supaya badan tetap fit. Upayakan untuk tidur yang cukup waktu puasa supaya tidak lemas dan tetap fokus di siang hari. Stamina Anda akan tetap terjaga dan bisa tetap dan selalu produktif tiap harinya.

Cara Meningkatkan Produktivitas Saat Ramadhan di Kantor

Seperti yang Anda ketahui, di Indonesia suasana bulan puasa begitu terasa karena hampir semua masyarakat merayakannya. Tidak hanya budaya beli takjil di sore hari, buka puasa bersama dengan kolega dan teman sekolah, jam operasional kantor yang lebih singkat juga jadi ciri khas saat bulan puasa.

Banyak pegawai tidak fokus saat bekerja dengan alasan sedang puasa sehingga konsentrasi jadi menurun. Pasti Bulan puasa yang harusnya penuh dengan semangat berkegiatan sambil beribadah malah jadi bulan kurang produktif. Untuk menyiasati kecenderungan tersebut, ada beberapa tips meningkatkan produktivitas saat ramadhan di kantor yang harus Anda tahu.

Asupan Gizi dan Porsi Makan

Saat bulan puasa, jadwal makan Anda yang umumnya 2-3x sehari berkurang jadi hanya sekali makan besar di saat berbuka puasa. Badan Anda butuh penyesuaian dan diperlakukan secara baik juga supaya tidak bertingkah yang menyusahkan dirimu sendiri, misalnya jadi dehidrasi atau tiba-tiba pingsan karena terlalu lemas di tengah hari.

Asupan gizi yang Anda pilih perlu diperhatikan agar makanan saat sahur dan berbuka supaya tidak mengganggu kemampuan badan untuk berkegiatan di kantor atau tempat kerja. Beberapa jenis makanan begitu dianjurkan untuk masuk dalam daftar menu Anda selama bulan puasa. Di antaranya adalah biji-bijian, jenis makanan ini akan bikin Anda kenyang lebih lama karena protein yang dikandungnya dan tentunya meningkatkan produktivitas saat ramadhan.

Sayur dan buah-buahan juga jadi menu wajib saat sahur di bulan puasa, kadar air dan serat yang tinggi dari sayur dan buah bisa memenuhi kebutuhan cairan badan yang otomatis berkurang selama bulan puasa. Konsumsi makanan yang sehat dengan porsi yang tepat akan membantu Anda tetap bertenaga di kantor sampai waktunya berbuka tiba.

Niat Bekerja

Hal yang utama untuk meningkatkan produktivitas saat ramadhan sekalipun sedang bulan puasa adalah niat. Tidak harus menjadikan bulan puasa sebagai tameng, jika memang sedang malas kerja tentunya akan susah produktif saat berada di kantor.

Salah satu hal yang bisa memacu semangat dan niat bekerja di bulan puasa adalah sebagai bentuk ibadah yang sejati, bekerja dengan optimal pun salah satu ibadah bukan?  Makin Anda kurang produktif, maka makin tidak tenang juga cuti panjang Anda di hari raya karena masih menumpuk dokumen yang perlu diperiksa atau dibuat bentuk laporannya. Intinya, jika niat sudah ada, tips lainnya akan makin gampang dijalankan untuk menghadapi bulan puasa kali ini.

Jam Istirahat Cukup

Sarapan yang bergeser jadi lebih pagi jadi tantangan berikutnya karena menyebabkan Anda perlu terbangun di subuh dan susah jika kembali tidur sedangkan selang 1-2 jam kemudian sudah perlu bersiap kerja. Alhasil Anda gampang mengantuk di kantor dan jadi loyo saat bekerja. Jika sudah begini jelas susah meningkatkan produktivitas saat ramadhan.

Mengatur pola tidur selama bulan puasa perlu dilakukan, caranya dengan tidak begadang atau tidur terlalu larut malam. Orang dewasa normalnya butuh tidur 7-8 jam untuk memperoleh kondisi badan yang segar untuk menghadapi aktifitas di hari berikutnya. Sesudah dikurangi persiapan sahur dan durasi makan, maka Anda bisa tentukan sebaiknya sudah tidur jam berapa malam harinya.

 

Kurangi Kafein

Di hari kerja umumnya kopi dan teh jadi teman akrab yang paling tidak sekali dalam sehari akan Anda temui. Selama bulan puasa, Anda tidak dianjurkan untuk mengonsumsi terlalu banyak kafein yang umumnya terkandung dalam kopi dan teh. Hal ini bisa meningkatkan produktivitas saat ramadhan.

Sesudah minum teh atau kopi Anda jadi lebih sering buang air kecil, bayangkan jika terlalu sering BAK dan cairan badan terus berkurang, padahal cairan badan juga bantu meningkatkan konsentrasi. Jadi tidak salah jika kopi dan teh perlu tereliminasi sementara dari menu favorit sepanjang bulan puasa ini.

Rutin Olahraga

Agar bisa meningkatkan produktivitas saat ramadhan di kantor, Anda juga harus berolahraga sekalipun di bulan puasa. Memang sih kebanyakan orang jadi berhenti dari rutinitas kebugaran di bulan puasa karena merasa butuh tenaga ekstra dan berpotensi mengundang rasa haus. Olahraga tetap disarankan selama bulan puasa dengan catatan Anda melakukannya di sore hari menjelang berbuka.

Jenis olahraga yang dipilih juga tidak harus yang high-speed, cukup lari atau bersepeda. Badan Anda akan lebih segar dan tidak lagi gampang lelah atau mengantuk saat bekerja selama bulan puasa. Faktanya, berpuasa seharusnya bisa meningkatkan konsentrasi Anda. Jadi, selama bulan puasa saat Anda perlu berjauhan sejenak dengan beragam makanan favorit justru otak akan lebih fokus.

Konsentrasi Anda akan terfokus karena hanya hal-hal penting saja yang akan Anda pikirkan, demi menghemat tenaga. Jadi, jangan jadikan bulan puasa sebagai penghalang untuk tetap dan selalu produktif. Itulah cara – cara yang bisa meningkatkan produktivitas saat Ramadhan ya. Semoga bermanfaat!

Silahkan akses video uraian produktif selama Bulan Suci Ramadhan

 

Selamat mempersiapkan datangnya Bulan Suci Ramadhan, tetap produktif dalam setiap aktivitas

 

Salam Produktif

 

Nugraha

http://wa.me/628118280311